30 Agu 2008
"Laskar Pelangi" segera ditayangkan
*********************************************************************
Kamis, 28/08/2008 18:01 WIB

'Laskar Pelangi' Segera Tayang di Layar Tancap
Han Kristi - detikMovie

Jakarta - September mendatang film yang diadaptasi dari novel laris 'Laskar Pelangi' milik Andrea Hirata segera bisa dinikmati di bioskop tanah air. Tak hanya diputar di bioskop, film itu juga akan diputar di layar tancap. "Launchingnya nggak cuma di Jakarta. Rencananya juga diputar di layar tancap tapi cuma di daerah -daerah yang nggak punya bioskop," ucap produser film 'Laskar Pelangi' Mira Lesmana saat dihubungi Detikhot melalui telepon selularnya, Kamis (28/8/2008).
Saat ini film yang digarap di Bangka Belitong itu sudah memasuki tahap akhir proses produksi. "Sekarang lagi tahap mixing suara dan segera dibawa ke Bangkok untuk tahap akhir" tambahnya.Untuk urusan lagu tema film itu, Mira Lesmana pun mempercayakan kepada grup band yang sedang naik daun Nidji. Selain Nidji album soundtrack 'Songs Inspired by Laskar Pelangi' juga diramaikan oleh Netral, Gita Gutawa, Sherina, Ipang, Garasi, Float, Gugun and Bluesbugs dan lain-lain. Film itu disutradarai Riri Riza dan skenarionya dibuat oleh Salman Aristo. Informasi dari sang produser, film ini akan segera dirilis 25 September 2008. (eny/eny)

***********************************************************************************************
Bagi penggemar bukunya Andrea Hirata mengenai "Tetralogi Laskar Pelangi", pasti jingkrak2 kegirangan dech (emang gw ... hehehe :) ) denger kabar bahwa filmnya bakal segera ditayangkan. Itu berarti bahwa buku ke-empatnya (Maryamah Karpov) bentar lagi bakal dirilis (katanya sih tahun ini ...).

Bagi yang belum mengenal siapa itu Andrea Hirata & "Tetralogi Laskar Pelangi"-nya, segera dech beli bukunya, buku ini termasuk best seller loch. Disamping itu, jalan ceritanya juga bagus banget & bisa memotivasi seseorang. Laskar Pelangi merupakan buku pertama dari "Tetralogi Laskar Pelangi". Buku berikutnya adalah Sang Pemimpi, Edensor dan Maryamah Karpov.
Laskar Pelangi adalah novel pertama karya Andrea Hirata yang diterbitkan oleh Bentang Pustaka pada tahun 2005. Novel ini bercerita tentang kehidupan 10 anak dari keluarga miskin yang bersekolah (SD dan SMP) di sebuah sekolah Muhammadiyah di pulau Belitong yang penuh dengan keterbatasan. Mereka adalah Ikal, Lintang, Sahara, Mahar, A Kiong, Syahdan, Kucai, Borek, Trapani dan Harun.

Mereka bersekolah dan belajar pada kelas yang sama dari kelas 1 SD sampai kelas 3 SMP, dan menyebut diri mereka sebagai Laskar Pelangi. Pada bagian-bagian akhir cerita, anggota Laskar Pelangi bertambah satu anak perempuan yang bernama Flo, seorang murid pindahan. Keterbatasan yang ada bukan membuat mereka putus asa, tetapi malah membuat mereka terpacu untuk dapat melakukan sesuatu yang lebih baik.

Sinopsis "Laskar Pelangi" :
~disadur dari wikipedia~

Cerita terjadi di Desa Gantung, Kabupaten Gantung, Belitong Timur. Dimulai ketika sekolah Muhammadiyah terancam akan dibubarkan oleh Depdikbud SumSel jikalau tidak mencapai siswa baru sejumlah 10 anak. Ketika itu baru 9 anak yang menghadiri upacara pembukaan, akan tetapi tepat ketika Pak Harfan, sang kepala sekolah, hendak berpidato menutup sekolah, Harun dan ibunya datang untuk mendaftarkan diri di sekolah kecil itu.
Mulai dari sanalah dimulai cerita mereka. Mulai dari penempatan tempat duduk, pertemuan mereka dengan Pak Harfan, perkenalan mereka yang luar biasa di mana A Kiong yang malah cengar-cengir ketika ditanyakan namanya oleh guru mereka, Bu Mus. Kejadian bodoh yang dilakukan oleh Borek, pemilihan ketua kelas yang diprotes keras oleh Kucai, kejadian ditemukannya bakat luar biasa Mahar, pengalaman cinta pertama Ikal, sampai pertaruhan nyawa Lintang yang mengayuh sepeda 80 km pulang pergi dari rumahnya ke sekolah!

Mereka, Laskar Pelangi - nama yang diberikan Bu Muslimah akan kesenangan mereka terhadap pelangi - pun sempat mengharumkan nama sekolah dengan berbagai cara. Misalnya pembalasan dendam Mahar yang selalu dipojokkan kawan-kawannya karena kesenangannya pada okultisme (kepercayaan terhadap hal-hal supranatural) yang membuahkan kemenangan manis pada karnaval 17 Agustus, dan kejeniusan luar biasa Lintang yang menantang dan mengalahkan Drs. Zulfikar, guru sekolah kaya PN yang berijazah dan terkenal, dan memenangkan lomba cerdas cermat.

Laskar Pelangi mengarungi hari-hari menyenangkan, tertawa dan menangis bersama. Kisah sepuluh kawanan ini berakhir dengan kematian ayah Lintang yang memaksa Einstein cilik itu putus sekolah dengan sangat mengharukan, dan dilanjutkan dengan kejadian 12 tahun kemudian di mana Ikal yang berjuang di luar pulau Belitong kembali ke kampungnya. Kisah indah ini diringkas dengan kocak dan mengharukan oleh Andrea Hirata, kita bahkan bisa merasakan semangat masa kecil anggota sepuluh Laskar Pelangi ini!

Label:

posted by Utami @ 12.23  
0 Comments:

Posting Komentar

<< Home
 
 
About Me


Name: Utami
Home: Balikpapan, Indonesia
About Me:
See my complete profile

Previous Post
Archives
Links
Template by
Blogger Templates